KIMIA
ORGANIK I
DISUSUN OLEH :
HEFTY JUWITA
(A1C117053)
DOSEN PENGAMPU :
Dr.
Drs. SYAMSURIZAL, M.Pd
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
JURUSAN
MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JAMBI
2019
VII. DATA PENGAMATAN
No.
|
Perlakuan
|
Hasil
|
1.
|
Apel digerus dan ditumbuk
|
Ekstrak apel hijau atau maleat
yang berwarna keruh
|
2.
|
Dimasukkan ekstrak 20 ml
labu dasar bulat
|
Ekstraknya tetap keruh
|
3.
|
Ditambahkan HCl pekat 15 ml
|
Ekstraknya menjadi seperti
mendidih tetapi belum terjadi perubahan warna
|
4.
|
Dilakukan proses refluks
|
Warnanya menjadi coklat pekat dan
terbentuk kerak didasar labu
|
5.
|
Disaring sebanyak dua kali
|
Menghasilkan filtrat berwarna
coklat
|
6.
|
Dijenuhkan dengan menggunakan es
batu selama 30 menit.
|
Tidak terbentuk kristal,
filtratnya tetap dalam bentuk cair.
|
VIII. PEMBAHASAN
Senyawa
organik dapat memiliki satu atau lebih gugus fungsi yang terikat pada atom
karbon baik ikatan tunggal maupun ikatan rangkap. Gugus atau atom yang terikat
pada atom karbon yang berikatan tunggal akan bebas berotasi sepanjang ikatan
tunggal -C-C- sehingga tidak dapat dibedakan orientasi bidang ruang gugus
fungsinya. Suatu gugus atau atom yang terikat pada senyawa organik yang
memiliki ikatan rangkap atau rantai atom karbonnya siklik maka gugus atau atom
tersebut tidak dapat berotasi bebas sehingga orientasi ruang gugus atau atomnya
dapat diidentifikasi sehingga disebut dengan isomer geometri.
Suatu isomer
geometri pada asam maleat atau cis-asam butenadioat yang
memiliki dua gugus karboksilat dengan orientasi tertentu dapat diubah
orientasinya yang umumnya digunakan sebagai bahan dasar untuk pembuatan asam
fumarat atau trans-asam butena dioat. Isomerisasi ini
dikatalisis oleh berbagai pereaksi, misalnya asam mineral seperti asam sulfat
atau asam khlorida dan tiourea dan pemanasan yang memadai (http://syamsurizal.staff.unja.ac.id/2019/04/20/keisomeran-geometri-transformasi-asam-maleat-menjadi-asam-fumarat/).
Pengubahan Asam Maleat Menjadi Asam Fumarat
Pada
percobaan kali ini tentang pengubahan asam maleat menjadi asam fumarat dengan
prosedur pengerjaannya yang pertama adalah apel ditumbuk menggunakan cawan
porselin untuk diambil ekstraknya. Disini kami menggunakan apel hijau karena
tidak tersedianya asam maleat pada laboratorium, sehingga kami menggantinya
dengan apel hijau karena di dalam apel hijau terkandung asam maleat. Setelah
apel hijau ditumbuk dan didapatkan airnya kemudian dipisahkan ekstraknya dari
endapannya dengan cara disaring menggunakan kertas saring dan corong buncher.
Setelah disaring, kemudian diambil sebanyak 20 ml ekstrak buah apel hijau dan
dimasukkan ke dalam labu dasar bulat untuk direfluks. Ditambahkan 15 ml HCl
pekat ke dalam labu dasar bulat yang telah berisi ekstrak buah apel hijau lalu
dirangkai alat untuk melakukan proses refluks.
Refluks
adalah teknik yang melibatkan kondensasi uap dan berbaliknya kondensat ini ke
dalam sistem asalnya. Proses ini biasanya digunakan dalam industri dan
laboratorium destilasi. Proses refluks pada ekstrak apel hijau ini dilakukan
selama 10 menit dan diperoleh hasil bahwa semakin lama proses refluks maka
warna larutan semakin pekat dan sampai berubah menjadi warna hitam. Kemudian
dilakukan penyaringan dengan menggunakan kertas saring dan cawan buncher, warna
larutannya tetap warna coklat dan endapannya berwarna hitam, kemudian pada
penyaringan yang kedua warna coklatnya tidak terlalu pekat. Kemudian filtrat
kami jenuhkan dengan cara mendinginkannya. Hasil yang kami peroleh yaitu baunya
seperti caramel atau sarang semut.
IX. PERTANYAAN PASCA
PRAKTIKUM
1. Apa fungsi
penambahan HCl ?
2. Apa
fungsi dari refluks ?
3.
Mengapa erlenmeyer ditutup dengan aluminium foil ?
X. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan pada
praktikum ini yaitu :
1. Gugus fungsi yang terikat pada atom karbon yang
berikatan tunggal dapat berotasi dengan bebas sehingga tidak dapat dibedakan
orientasi bidang gugusnya sedangkan gugus fungsi yang terikat pada atom karbon
yang berikatan rangkap tidak dapat berotasi dengan bebas sehingga dapat dibedakan
orientasi bidang gugus fungsinya.
2. Teknik yang digunakan untuk mengubah asam maleat
menjadi asam fumarat yaitu teknik refluks, dimana refluks merupakan teknik
destilasi yang melibatkan kondensasi uap dan berbaliknya kondensat ke dalam
sistem asalnya.
3. Pada percobaan ini, praktikan tidak dapat melakukan
pengubahan asam maleat menjadi asam fumarat dengan baik karena terdapat
kesalahan yaitu pada pengolahan bahan. Dimana bahan yang seharusnya digunakan
adalah anhidrida maleat namun karena keterbatasan bahan, praktikan menggunakan
apel yang mengandung asam maleat. Dan karena kesalahan dalam pengolahan apel,
bahan tidak dapat diubah menjadi asam fumarat.
XI. DAFTAR PUSTAKA
http://syamsurizal.staff.unja.ac.id/2019/04/20/keisomeran-geometri-transformasi-asam-maleat- menjadi-asam-fumarat/ diakses tanggal 20 April
Mulyono, H.
2005. Sintesis Senyawa 5-4 Diklorobenzaldehida. Jurnal Farmasi. Vol.7 (1)
Ramlawati. 2005. Kimia Anorganik Fisik. Makassar : Universitas Negeri
Makassar.
Syabatini. 2009. Kimia Organik Jilid I. Jakarta: Erlangga.
Tim Kimia Organik. 2016. Penuntun Pratikum Kimia Orgaik 1. Jambi : Universitas Jambi
Tim Kimia Organik. 2016. Penuntun Pratikum Kimia Orgaik 1. Jambi : Universitas Jambi
XII. LAMPIRAN GAMBAR
Proses Refluks
Proses Penyaringan Pertama
Proses Penyaringan Kedua
Hasil Filtrat
Proses Kristalisasi
Putri Ayu Indah Lestari (05) akan menjawab pertanyaan nomor 1 mengenai fungsi HCl pada percobaan ini yaitu sebagai katalis yang digunakan untuk memprotonasi salah satu gugus karbonil sehingga ikatan rangkap pada atom karbon dapat beresonansi dan terjadi rotasi pada ikatan tunggal, selanjutnya ikatan rangkap beresonansi kembali.
BalasHapusSaya ika ermayanti nim 031 saya akan menjawab nomor 2 adapun fungsi refluks adalah untuk membantu proses pemanasan pada asam fumarat, sehingga panas yang dihasilkan dapat berlangsung secara kontinu dan merata.
BalasHapusSaya Seprida Anjelina Tarigan (051) ingin mencoba menjawab pertanyaan nomor 3. Penutupan erlenmeyer dengan aluminium foil berfungsi agar uap tidak keluar ke udara
BalasHapus